• Waktu Tak Pernah Kembali

    Nabi shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: Dua kenikmatan yang sering dilupakan oleh kebanyakan manusia adalah kesehatan dan waktu luang [Hr. Bukhori No.5933]

  • Usahakan Waktu Kita Selalu Istiqomah Dijalan Alloh

    Nabi shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Tempat cemeti di surga itu lebih baik dari dunia dan seisinya, sungguh berpagi-pagi atau sore hari di jalan Allah itu lebih baik daripada dunia seisinya." [Hr. Bukhori No.5936]

  • Kau Isi Apa Waktumu?

    Nabi shallallahu 'alaihi wasallam pernah membuat suatu garis lalu beliau bersabda: "Ini adalah cita-citanya, dan ini adalah ajalnya, ketika seseorang seperti itu (dalam cita-citanya), maka datanglah garis yang lebih dekat (yaitu ajalnya)." [Hr.Bukhori No.5939]

Selasa, 12 April 2011

Sebuah Renungan Yang AKu Tumpahkan....."Aku Dan Biduk Rapuhku"

it's an information blog
Penulisnya adalah: Muhammad Yusuf Abu Iram Pada Pukul 09.57 2 Wah ada komentar

Biduk Rapuhku
Biduk ini telah lama aku kayuh,telah hampir 31 tahun aku gunakan..
Sejak 10 Desember 1980 Aku Dilayarkan..
setahap demi setahap dari mulai pesisir aku layari..
hingga kini mulai kumasuki gerbang samudera yang luas..
yang ku sendiri tak tahu dimana ujung dan tepiannya...



Aku hanya dibekali sebuah lampu yang hampir meredup
dengan secarik kertas sebagai peta untuk menuntunku berlayar
dan sebilah kompas, untuk memastikan arah yang aku tuju..

namun aku sering kali tersesat dan meleset arah,
jujur..bukan karena kompas dan peta yang salah,
dan juga bukan karena cahaya lampu yang aku padamkan..
melainkan karena keisenganku untuk mengetahui ada apa di arah sebelah situ...
kelalaian dan kelengahan berkali kali menjerumuskanku...
sehingga tuk kembali kearah yang benar itu..
betul betul membutuhkan sebuah perjuangan yang keras,
karena melawan angin dan ombak
yang tak peduli padaku..
senantiasa berdesir dan berdebur...

Saat biduk dan sampan masih kuat dan kokoh dulu
sering ku sia siakan...
waktu tidak kumanfaatan untuk menuju arah yang benar
dalam perjalan...aku sering berbelok sana dan sini
awalnya hanya sekedar ingin mengetahui,..
namun berkali - kali aku terjebak oleh keinginan tahuan itu
dan untuk keluar dari jebakan pusaran air,..
tak jarang aku terjatuh dan meminum air..
tersedak bahkan hampir jatuh pingsan dan mati tenggelam...
tapi alhamdulillah di usia 19tahun aku berhasil keluar,
dari jebakan pusaran air yang dahsyat...

19tahun yang lalu...
disebuah pulau tempat aku beristirahat dan singgah
aku berhasil menemukan seorang kawan berlayar...
hingga saat ini, pelayaran yang kujalani dan entah kapan berakhirnya..
kulewati berdua...ada kawan untuk berbagi dan bercerita...
ada kawan yang bisa memegangiku saat aku kadang hampir terjatuh...
ada kawan yang mengingatkanku saat aku mengayuh arah yang salah...
indah kebersamaan itu jika tanpa masalah...

Sempat terlintas olehku ketika singgah disebuah pulau,
bagaimana jika aku mengajak seorang kawan lagi dalam pelayaranku?

tentunya bukan sembarang kawan ...
kawan yang juga memahami arah dan tujuan
arah yang diinginkan peta dan kompas
kawan yang bisa memahami aku
seperti halnya sifat kawanku yang menemaniku saat ini...
kawan yang mampu mengingatkan aku
saat aku melenceng...
mengayuh biduk seenaknya...

tapi akan adakah kawan yang seperti kawanku itu?
mempunyai sifat dan minimal karakter yang sama...

Tapi...
Aku pun faham satu hal...
berkawan dengan 2 orang yang cocok dengan kita
belum tentu cocok satu sama lainnya antara 2 kawan itu
belum lagi biduk ini sudah usang...
sampan ini mulai rapuh...

dalam fikiranku
dan hatiku..
terliputi berbagai tanya dan tanya...
apakah jika kuajak kawan yang baru,
akan cocok dengan kawan lamaku?
Apakah kawan baruku akan sesabar dan mampu mengerti aku,
seperti kawan lamaku yang telah teruji kesabarannya menghadapi aku?
apakah dengan menambah kawan baru..
membuat aku diperjalananku semakin bersemangat
atau malah biduk ini tak kuat menampung beban kami bertiga?
Apakah..
apakah...
apakah...
semua masih menjadi sebuah tanya...
dan akan tetap seperti itu selamanya...selamanya...
jika tidak pernah dicoba...
namun jika sekali dicoba ...
resiko yang ada sudah jelas dan nampak...
1. mampunyai semangat dan kekuatan baru sehingga bisa lebih ngebut diperjalanan... atau.....
2. terpuruk dan tenggelam, bahkan sulit keluar dan terselamatkan serta kehilangan semua kawan !!!!
Benar benar sebuah hal yang harus diperhitungkan dan di fikir ulang!!!
Hanya Engkau Yaa Robb yang mampu menuntun dan mengarahkan...Hanya Engkau...!!!!

Hmmmppp....aku pasrah dan tawakkal...
By. Abu Iram Muhammad Yusuf



Free Template Blogger collection template Distributor jahe Merah Karomah Blog Indahku Goresan Jari Jemariku cafe Gaul Para Salafiyyin

2 comments :

Jazakallah Khayron, Akhy Abu Iram Al-Atsary.
Sebuah renungan berlayar di atas manhaj Salaful Ummah, aku terharu dan meneteskan air mata... Aku takut kalau dosaku tidak terampuni,,saat hati lalai mengingat Rabb, alangkah indahnya jalan ini, jalan mu dan jalan yang kau tempuh adalah sama, kebenaran yang kau tempuh adalah sama, yakni Al-Islam,

Aku tak takut akan firman-Nya Falamma Zaghu, Azaghullahu Quluubahum,,

Untukmu yang berjiwa hanif, jika aku memegang bara api,

duhai ..
duhai ..
panas saudaraku...

Namun engkau dan aku berusaha menjalaninya..
Entahlah siapapun selain kita, juga merasakan yang sama.

Indahnya hidup di bawah naungan Sunnah.

Jazakallah Khayron, Akhy Abu Iram Al-Atsary.
Sebuah renungan berlayar di atas manhaj Salaful Ummah, aku terharu dan meneteskan air mata... Aku takut kalau dosaku tidak terampuni,,saat hati lalai mengingat Rabb, alangkah indahnya jalan ini, jalan mu dan jalan yang kau tempuh adalah sama, kebenaran yang kau tempuh adalah sama, yakni Al-Islam,

Aku takut akan firman-Nya Falamma Zaghu, Azaghullahu Quluubahum,,

Untukmu yang berjiwa hanif, jika aku memegang bara api, 

duhai ..
duhai ..
panas saudaraku...

Namun engkau dan aku berusaha menjalaninya..
Entahlah siapapun selain kita, juga merasakan yang sama.

Indahnya hidup di bawah naungan Sunnah.

Posting Komentar

Setelah mata lelah membaca, tangan lelah menggerakkan mouse, tapi janganlah lelah untuk berkata menyapa, sapalah kami...terima kasih atas kesediaannya memberi inspirasi, silahkan ketik disini :

Jika anda menghendaki tukaran link / banner/follow silahkan anda simpan linknya di Buku Tamu Kami. Diberdayakan oleh Blogger.